PLTMG Timika berkapasitas 10 MW yang baru beroperasi dan menjadi salah satu persediaan listrik baru bagi Provinsi Papua. (Antara) |
SAPA
(JAYAPURA) - PT PLN (Persero) telah menyiapkan 115 MW
pasokan listrik baru untuk Provinsi Papua melalui Pembangkit Listrik Tenaga
Mesin Gas atau PLTMG MPP Timika (10 MW), PLTMG Jayapura Peaker (40 MW), PLTMG
Biak Satu (15 MW), PLTMG Biak Dua (10 MW), PLTMG Merauke Satu (20 MW), dan
PLTMG MPP Merauke Dua (20 MW).
Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Maluku,
Papua dan Nusa Tenggara PT PLN Syamsul Huda, di Jayapura, Kamis, mengatakan di
tengah pandemi COVID-19 pihaknya telah menambah pembangkit baru di Papua
setelah PLTMG Timika berkapasitas 10 Mega Watt (MW) yang terletak di Kampung
Pomako, Distrik Mimika Timur, Kabupaten Mimika mulai beroperasi.
"Beroperasinya PLTMG Timika meningkatkan
pasokan daya listrik di Kabupaten Mimika dari sebelumnya 24,5 MW menjadi 34,5
MW," katanya.
Menurut Syamsul, selain untuk memasok listrik
bagi masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi Papua, pembangkit tersebut
awalnya juga untuk mendukung Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang rencananya
digelar pada Oktober 2020 di Kabupaten Mimika, namun diundur menjadi Oktober
2021 akibat COVID-19.
"Tetapi sesuai komitmen, kami tetap
menyelesaikan pembangunan pembangkit ini tepat waktu," ujarnya.
Dia menjelaskan PLTMG Timika berhasil meraih Sertifikat
Laik Operasi (SLO) untuk mesin pembangkitnya pada 5 Mei 2020.
"Pengerjaan PLTMG ini memakan waktu
sekitar 22 bulan, terhitung sejak Juli 2018 hingga 2020," katanya lagi. (Antara)
0 komentar:
Posting Komentar