Setumpuk Pelanggaran di Tempat “Rekreasi” Jalan Menuju Bandara Mozes Kilangin Timika

Jalan menuju ke Bandara Mozes Kilangin (Dok:SAPA)

SAPA (TIMIKA) – Jalan menuju Bandara Mozes Kilangin Timika saat ini seakan telah menjadi tempat rekreasi masyarakat di setiap akhir pekan, dan ada pula yang menjadikannya sebagai tempat berolahraga. Namun di saat yang sama keceriaan pengunjung dibalut oleh setumpuk pelanggaran tanpa adanya perhatian khusus dari Pemerintah Kabupaten Mimika.

Setumpuk pelanggaran yang di maksud seperti halnya, banyak anggota masyarakat yang berkunjung di tempat itu tidak memakai masker dan tidak menjaga jarak, serta ada beberapa sepeda motor yang melawan arah, tidak memakai helm, dan ada pula yang mengendarai kendaraan dengan kecepatan yang tinggi (ngebut) di tengah-tengah kerumunan masyarakat yang berkunjung di situ.

“Di masa (pandemi covid-19, red) sekarang ini, sungguh menakutkan karena beberapa orang di situ tidak memakai masker dan berkerumun,” ujar seorang pengunjung Rimba Papua Hotel yang kebetulan melintas di jalan tersebut, Minggu sore (29/11/2020).

Dia pun mengeluhkan tidak adanya petugas dari pihak kepolisian khususnya unit Satlantas yang menertibkan kendaraan di jalan menuju ke Bandara Mozes Kilangin.

“Kok sepertinya hal ini jauh dari perhatian pemerintah daerah. Di mana Polisi? Kenapa tidak ada yang jaga di sini? Sebab ada beberapa kendaraan yang ugal-ugalan dan sangat berbahaya bagi masyarakat khususnya anak-anak kecil yang berkunjung di tempat itu,” katanya.

Di samping itu, sumber lain yang tidak bersedia disebutkan namanya menanyakan terkait izin para penjual yang berjualan di sepanjang jalan menuju Bandara milik PT. Freeport Indonesia itu.

“Mama-Mama Papua yang berjualan di jalan-jalan ditegur, tapi apakah para penjual di tempat ini memiliki izin atau pernah ditegur? Di mana pemerintah?” ungkap sumber tersebut yang juga berkunjung di tempat tersebut.

Dirinya pun berharap agar Pemkab Mimika membangun fasilitas khusus sebagai tempat yang nyaman bagi masyarakat untuk refreshing di akhir pekan dan sebagai wahana berolahraga.

“Mimika butuh fasilitas taman yang besar yang bisa menjadi tempat refreshing dan berolahraga masyarakat,” ujarnya. (Red)

Bagikan ke Facebook Bagikan ke Twitter Bagikan ke Google Plus Bagikan ke WhatsApp