![]() |
Iptu Boby Pratama (Foto:SAPA/Acik) |
SAPA (TIMIKA) – Keluarga Simon Felix Kapirapu (18) yang ditemukan meninggal dunia di kali Wania Kampung Kaugapu Distrik Mimika Timur (Miktim) tanggal 22 Agustus lalu meminta pihak kepolisian mengusut tuntas penyebab kematian Simon.
Kapolsek Mimika Timur (Miktim), Iptu Boby Pratama mengaku
bahwa dalam mediasi pihak keluarga bersama pihak yang diduga pelaku telah
dilakukan. Pihak keluarga telah sepakat agar tidak lagi main hakim sendiri termasuk pemalangan jalan, karena dipercayakan
sepenuhnya kepada pihak kepolisian.
“Pihak keluarga sudah sepakat bahwa tidak akan ada main
hakim sendiri ataupun buat gerakan tambahan. Pokoknya masalah ini murni
diserahkan ke Polisi. Artinya mereka menerima peristiwa yang telah terjadi.
Saksi-saksi pun sepakat seperti itu,” ungkap Iptu Boby usai melakukan mediasi
bersama Satreskrim Polres Mimika di mile 32, Selasa (24/8/2021).
Dijelaskan, selanjutnya dari Polsek Miktim kasus ini akan
dilimpahkan ke Polres Mimika. Diharapkan dengan adanya mediasi ini, aksi-aksi
yang dikuatirkan tidak akan terjadi.
“Kalaupun nanti ada pemalangan lagi, berarti itu kemungkinan
bukan dari permasalahan ini, karena mereka sudah percayakan polisi,” jelasnya.
(Acik)
0 komentar:
Posting Komentar