![]() |
Upacara HUT RI ke-76 di Banti 2 Mimika (Foto:SAPA/Acik) |
SAPA (TIMIKA) – Berkenan dengan peringatan HUT RI ke-76, ucapan proklamasi menggema dan bendera Merah-Putih berkibar di lembah Banti Distrik Tembagapura Mimika, Selasa (17/8/2021).
Warga Banti pun nampak antusias mengikuti detik-detik
bersejarah yang digelar bersama pemerintah Distrik, TNI dan Polri.
Pantauan Salam Papua, upacara pengibaran bendera Merah-Putih
berlangsung khidmat hingga pembacaan naskah proklamasi oleh Danramil Tembagapura,
Kapten CZI Helmi Kabau, yang juga selaku inspektur upacara.
Kepala Distrik Tembagapura, Thobias Yawame berlaku sebagai
pembina upacara dengan tiga pengibar bendera Merah-Putih adalah anggota TNI,
Polri dan anggota Brimob. Kapolsek Tembagapura diwakili Kasat Binmas Polres Mimika,
Iptu Paulus Rande Ratu.
Kepala Distrik Tembagapura, Thobias Yawame mewakili
masyarakatnya di 13 kampung mengaku sangat bangga lantaran bisa menggelar
upacara peringati detik-detik kemerdekaan Indonesia langsung di tengah masyarakat.
Menurut dia, melaksanakan peringatan HUT RI di Banti
merupakan hal yang tidak disangka. Semua itu berkat kerja sama TNI dan Polri
yang ada, dan hal itu merupakan bukti bagaimana Pemerintah, TNI dan Polri hadir
dan berbaur di tengah masyarakat, sehingga masyarakat merasa memiliki.
“Memang saya diundang ke Tembagapura untuk upacara bersama
PT. Freeport Indonesia, tapi saya merasa kalau saya ke sana, berarti saya
membiarkan masyarakat saya, sehingga masyarakat saya juga tidak bisa merasakan
perayaan HUT RI ke-76 ini. Padahal kehadiran kita itu sangat penting dan
bernilai di tengah masyarakat. Untuk apa saya hadir di upacara yang banyak
pejabatnya kalau masyarakat saya tidak bisa merasakan arti upacara hari
kemerdekaan kita sendiri,” katanya usai upacara di lapangan voli Banti 2,
Selasa (17/8/2021).
Kepada masyarakatnya di 13 kampung, ia mengingatkan bahwa
usia kemerdekaan RI saat ini sudah semakin tua, sehingga dibutuhkan dukungan
masyarakat agar bersama-sama maju, kuat dan tangguh.
Dia mengaku terkait dengan situasi keamanan di 13 kampung
khususnya di Banti 1,2 dan Opitawak sudah sangat terjamin. Tidak ada lagi ada
tantangan dan pandangan bahwa di sini ada kelompok ini dan itu, karena TNI dan
Polri telah ada melindungi masyarakat.
Untuk mendukung Kamtibmas, ia pun berharap agar TNI-Polri
membangun Pos Kamling di setiap kampung guna mengantisipasi hal-hal kecil yang
terjadi di tengah masyarakat.
“Hari ini buktinya kita bisa laksanakan HUT RI di tempat
ini. Keamanan kita di sini sudah sangat terjamin oleh TNI dan Polri,” katanya.
Sedangkan Danramil Tembagapura, Kapten CZI Helmi Kabau mengatakan,
merayakan peringatan HUT RI ke-76 bersama masyarakat sebagai bukti kita kepada
daerah luar bahwa Banti yang dahulu zona merah saat ini telah aman. Itu semua
merupakan upaya bersama seluruh komponen.
“Sekarang Banti merupakan daerah aman. Masyarakat sudah bisa
bebas ke Timika untuk belanja dan yang lainnya. Intinya sekarang kita buktikan
bahwa Banti adalah daerah aman,” katanya.
Usai upacara pengibaran bendera Merah-Putih, acara juga
dilanjutkan dengan final pertandingan voli Putri, lomba makan kerupuk, lari
karung dan bawa kelereng bagi anak-anak serta lomba goyang balon untuk remaja
putri. Selain itu, juga digelar pengobatan gratis di posko kesehatan yang
dilengkapi dengan layanan Dokter. (Acik)
0 komentar:
Posting Komentar