SAPA (TIMIKA) – Pada bulan Oktober dan November 2021 mendatang, ada dua kegiatan berskala Nasional dan regional akan digelar di Kabupaten Mimika, yakni PON XX dan Pesparawi XIII se-Tanah Papua.
Dua kegiatan ini pastinya secara otomatis menjadi momentum
mengeksplorasi berbagai hal positif yang terdapat di Kabupaten Mimika dan
sekaligus akan membawa nama baik tanah Amungsa bumi Kamoro ini di seantero bumi
Nusantara.
Untuk PON XX Papua, Menpora Zainudin Amali sudah memastikan
bahwa Mimika telah siap melaksanakan kegiatan berskala Nasional ini dengan 9
cabang olahraga yang akan digelar di Mimika pada 2 Oktober sampai 15 Oktober
2021 mendatang.
Demikian juga dengan Pesparawi XIII se-Tanah Papua yang akan
digelar pada 30 Oktober sampai 6 November 2021 mendatang, telah siap
dilaksanakan di Kabupaten Mimika. Hingga saat ini, dari 29 Kabupaten/Kota di
Provinsi Papua, sudah ada 18 Kabupaten/Kota yang telah memastikan diri untuk
mengikuti kegiatan rohani berskala regional ini.
Kesiapan dan kematangan kedua kegiatan ini di Kabupaten
Mimika tidak lepas dari kesolidan panitia yang selalu menaruh hati, pikiran dan
tenaganya, yang pastinya berada di bawah kepemimpinan pasangan pimpinan daerah
ini, yakni Bupati Mimika, Eltinus Omaleng,S.E,M.H dan Wakil Bupati Mimika, Johannes
Rettob,S.Sos,M.M. Dimana Bupati Mimika sebagai Ketua Umum Sub PB PON XX Mimika
dan Wakil Bupati Mimika sebagai Wakil Ketua Umum, sedangkan di panitia Pesparawi
XIII Mimika, Bupati Mimika sebagai Penanggungjawab Pelaksanaan dan Wakil Bupati
Mimika sebagai Ketua Umum panitia.
Namun yang perlu dihindari adalah upaya-upaya politik kotor
dan tidak memiliki hati untuk pembangunan Kabupaten Mimika, dengan
menghembuskan opini adanya polarisasi bahwa kepanitiaan PON XX di Mimika adalah
milik Bupati dan kepanitiaan Pesparawi XIII di Mimika adalah milik Wakil
Bupati.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, Polarisasi berarti
pembagian atas dua bagian atau kelompok orang yang berkepentingan, yang saling
berlawanan.
Semoga hembusan opini polarisasi ini tidak ada di tanah
Amungsa bumi Kamoro yang kita cintai ini. Semoga!
Namun jika ada, maka kemungkinan besar opini destruktif ini
didengungkan oleh oknum-oknum atau kelompok-kelompok tertentu yang hanya mengutamakan
kepentingan pribadi bagi keuntungan isi perut dan lumbung ekonominya dengan
cara-cara curang serta tidak berperikemanusiaan, sehingga pastinya tidak memedulikan
kepentingan orang banyak, khususnya kesejahteraan masyarakat di Kabupaten
Mimika ini.
Jika ada opini destruktif ini, pasti yang menghembuskan dan
mengumandangkannya tidak sadar atau mungkin logika berpikirnya telah dirusak
materialisme, sebab bahwa sebenarnya kedua kegiatan tersebut sama-sama ber-impact pada kemaslahatan pemerintahan
dan masyarakat di Kabupaten ini, termasuk menaikkan citra pasangan harmonis
Bupati-Wakil Bupati Kabupaten Mimika.
Bahkan secara khusus, Bupati Mimika, Eltinus Omaleng,S.E,M.H
yang akan mendapatkan manfaat yang cukup besar atas suksesnya
diselenggarakannya kedua kegiatan tersebut. Sebab, Bupati Mimika lah yang
menjadi sosok satu-satunya yang akan dinilai oleh setiap orang dari setiap
pelosok di Indonesia ini. Karena memang tidak dapat dipungkiri bahwa
keberhasilan dan kesuksesan suatu daerah, yang akan dinilai orang, khususnya
orang-orang dari luar daerah tersebut, adalah bukan pada Wakil Bupatinya atau
pada kepala-kepala OPD beserta jajarannya, tapi pastinya kepada Bupati dari
daerah tersebut.
Itu artinya, jika dari kedua kegiatan akbar tersebut, di
antara salah satunya ada yang tidak berhasil pelaksanaannya atau pelaksanaannya
tidak sesuai ekspektasi yang diharapkan, maka pastinya akan berdampak buruk
pada citra Bupati Mimika. Seperti sebuah ungkapan bijak mengatakan "ikan busuk dimulai dari kepalanya".
Masyarakat Mimika menanti dan sangat berharap ada banyak
kegiatan berskala wilayah, nasional dan bahkan internasional di Kabupaten ini,
agar masyarakat mendapat cipratan peningkatan ekonomi dan pengembangan
peradaban.
Untuk saat ini, masyarakat Mimika sangat berharap PON XX dan
Pesparawi XIII dapat sukses terlaksana di Kabupaten Mimika.
Untuk itu, sangat diharapkan keharmonisan dan kesolidan
Bupati-Wakil Bupati Mimika selalu terjaga dengan baik, dan hal tersebut dapat
ditransfer kepada seluruh panitia Sub PB PON XX Mimika dan panitia Pesparawi
XIII se-Tanah Papua di Mimika, agar selalu bergandengan tangan, memiliki
bela-rasa-suka-duka, dan memiliki sense
of belonging demi suksesnya pelaksanaan dua kegiatan akbar tersebut sebagai momentum proyeksi wajah Kabupaten Mimika kepada bumi pertiwi atas kemajuan pembangunannya dan sekaligus memberi dampak konkrit bagi kesejahteraan masyarakatnya.
Amolongo… Nimao Witimi
Salam! (Jiru)
0 komentar:
Posting Komentar