Ketua Satgas Koordinasi Pencegahan Wilayah V KPK, Dian Patria. (Foto-SAPA/Jefri) |
SAPA (TIMIKA) - Ketua Satgas Koordinasi Pencegahan Wilayah V KPK, Dian Patria menyebutkan banyak pegawai hantu di lingkungan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab)
Untuk itu ia meminta agar pimpinan daerah mengaudit kehadiran ASN di Lingkungan Pemkab Mimika.
“Jangan biarkan ada pegawai hantu yang tidak pernah muncul tetapi lancar terima gaji," ungkap Dian di Timika, Senin (14/2/2022).
Sementara itu Sekda Mimika, Michael Gomar mengatakan kurang lebih 40 ASN di lingkungan Pemkab Mimika yang mangkir dari tugasnya hingga kini dan belum memenuhi panggilan pimpinan, untuk memberikan alasan ketidakhadiran selama ini.
Dari jumlah tersebut ada yang sudah mangkir 10 tahun ada yang 15 tahun.
Sehingga Maret mendatang Pemkab Mimika melalui Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) kembali melakukan pemanggilan ASN yang mangkir untuk mengklarifikasi keberadaan dan ketidakaktifan dari bersangkutan.
Menurutnya berdasarkan kebijakan Bupati Mimika, ASN mangkir yang belum melapor kepada tim TP2D tidak dibayarkan gaji dan tunjangannya.
"Apabila tidak memberikan klarifikasi yang
jelas kita sudah siapkan dokumen bukti ketidakaktifan dan diusulkan kepada
Menpan RB dan dan KASN untuk segera proses pemberhentian tidak dengan
hormat," tegas Sekda. (Jefri Manehat)
0 komentar:
Posting Komentar