Translate

Sub PB PON Kluster Mimika Berikan Hadiah Rp765 juta kepada 18 Atlet Berprestasi

Bagikan Bagikan

Cessar Avianto Tunya saat menggelar jumpa pers di Graha Eme Neme Yauware. (Foto-SAPA/Acik)

SAPA (TIMIKA)
- Pihak Sub PB PON Kluster Mimika memberikan hadiah sebesar Rp765 juta kepada 18 atlet berprestasi peraih medali pada pelaksanaan PON XX Papua Tahun 2021, untuk cabang olahraga yang diselenggarakan di Timika.

Sekretaris Umum Sub PB PON Kluster Mimika, Cessar Avianto Tunya menyampaikan bahwa 18 atlet yang menerima hadiah adalah mereka yang meraih  medali emas dan perak. Total uang yang akan diberikan kepada semua atlet itu sebanyak Rp765 juta, yang mana setiap atlet peraih medali dari masing-masing cabang olahraga (Cabor) akan mendapatkan hadiah dengan jumlah yang bervariasi. 

Hadiah bagi peraih medali emas perorangan senilai Rp50 juta, peraih medali emas peregu Rp40 juta, peraih medali perak perorangan  Rp 30 juta, dan peraih medali perak peregu menerima hadiah sebesar Rp 30 juta. 

Selain atlet, ada juga pelatih dan asisten pelatih yang diberikan hadiah. Pelatih atlet yang meraih emas menerima sebesar Rp 25 juta, pelatih Cabor yang meraih medali perak menerima Rp 15 juta. 

“Ini sebagai apresiasi dari Sub PB PON. Dari 18 atlet yang akan menerima hadiah tersebut, sebagian telah ada di Timika dan ada juga sebagian yang berada di daerah lain lantaran terkendala pekerjaan dan waktu. Hadiah itu nanti diserahkan  Bupati Mimika,” ungkap Cessar di Graha Eme Neme Yauware, Selasa (22/2/2022). 

Selain itu ada juga penyerahan sertifikat kepada semua panitia penyelenggara. Sertifikat tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum KONI Pusat dan Bupati Mimika. 

Kedepannya, lanjut dia Koni Mimika akan terus menjaring dan mengasah kemampuan semua atlet agar bisa meningkatkan prestasi mereka. 

“Untuk penjaringan atlet itu, kita tidak bisa paksa. Kalaupun dalam penjaringan ada anak Mimika yang posturnya bagus untuk jadi atlet basket, tapi kalau anaknya lebih pandai olah raga lainnya maka kita tidak bisa paksa untuk harus jadi atlet basket. Intinya setiap Cabor itu butuh karakter masing-masing atlet, namun Koni akan terus berjuang mengasah kemampuan anak-anak Timika,” pungkasnya. (Acik)

Bagikan ke Google Plus Bagikan ke WhatsApp

0 komentar:

Posting Komentar