Pastor Edward,SCJ (kanan) saat memimpin Misa Syukur Imlek 2022 yang digelar oleh Wabup Mimika, Johannes Rettob (Foto:SAPA/JR) |
SAPA (TIMIKA) – Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob,S.Sos,MM bersama keluarga menggelar Misa Syukur Perayaan Imlek 2574 Kongzili/2022 Masehi, Senin malam (1/2/2022).
Misa Syukur yang dipimpin Pastor Edward,SCJ ini
mengangkat tema “Hidup Dalam Tengah Sempurna” (Zhong Yong) dan Sub Tema “Kesejahteraan,
Kemakmuran serta Kedamaian akan Terwujud Bila Kita Semua Hidup Harmonis, Rukun
dan Toleransi dalam Kebersamaan dengan Sukacita.”
Dalam wejangan rohaninya (Homili), Pastor Edo menyampaikan, belajar dari perayaan Imlek ini haruslah setiap orang hidup dalam sukacita. Orang yang bersukacita tidak punya kesempatan untuk memikirkan hal-hal yang buruk dan yang kurang baik terhadap orang-orang di sekitarnya.
Di samping itu, perayaan Imlek ini juga mengajarkan bahwa
dalam setiap Tahun Baru, Tuhan selalu memberikan kesempatan baru bagi setiap
orang, God give us a second chance. Untuk itu setiap orang harus mampu
mengambil setiap peluang yang ada dalam hidupnya.
“Selain dua hal di atas, perayaan Imlek juga mengajarkan
agar setiap orang berterima kasih atau mengucapsyukur kepada Tuhan. Karena
orang yang punya rasa syukur kepada Tuhan, maka apapun yang ada padanya akan
diambil oleh Tuhan,” ungkap Pastor Edo.
Sementara itu, dalam sambutannya, Wabup Mimika, John Rettob mengucapkan terima kasih kepada keluarga besarnya dan masyarakat Mimika yang hadir pada Misa syukur tersebut.
“Terima kasih kepada keluarga, keluarga besar Tionghoa dan
semua masyarakat yang sudah menghadiri Misa Syukur ini. Benar yang Pastor tadi
katakan, pokoknya bersukacita terus. Apapun yang terjadi, tetap bersukacita
saja. Tapi selain itu, kita juga harus berbagi dan bersyukur terus. Tahun 2022
ini menurut orang Tionghoa adalah Tahun Macan Air yang sifatnya tenang-tenang
mendayu katanya. Semoga dalam tahun ini, kita tetap hidup damai dan harmonis
untuk kita mendapatkan kesuksesan,” ujarnya. (Jimmy)
0 komentar:
Posting Komentar