![]() |
Suasana pelaksanaan apel gelar pasukan operasi lilin 2022 (Foto:salampapua.com/Acik) |
SALAM PAPUA (TIMIKA) - Sebanyak 826 personel gabungan siap amankan perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 di Kabupaten Mimika.
Pengamanan yang dinamakan Operasi Lilin 2022 ini akan siaga
selama 11 hari, mulai dari tanggal 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023.
Sebelumnya, Kamis (22/12/2022), apel gelar pasukan telah dilaksanakan
di halaman Gedung Eme Neme Yauware dipimpin langsung Kapolres Mimika AKBP I
Gede Putra didampingi Komandan Kodim 1710/Mimika Letkol Inf. Dedy Dwi Cahyadi
dan Plt Bupati Mimika Johannes Rettob.
Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra saat membacakan sambutan
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, menekankan terkait ancaman terorisme
masih menjadi potensi gangguan yang serius, apalagi peristiwa teror yang
baru-baru ini terjadi di Mapolsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat.
"Seperti di Polsek Astana Anyar tidak boleh terjadi.
Maka ke depankan deteksi dini dan preventive strike guna mencegah aksi-aksi
terorisme, serta melakukan penjagaan ketat pada pusat keramaian maupun tempat
ibadah yang berpotensi menjadi target serangan teror," isi arahan Kapolri
yang disampaikan Kapolres.
Kemudian tidak kalah penting terkait pengendalian ketahanan
pangan dan BBM. Kapolri menginstruksikan jajarannya untuk melakukan monitoring
di lapangan bersama Satgas Pangan dan stakeholder guna memastikan ketersediaan
pasokan pangan. Kemudian mengimbau para pelaku usaha agar tidak melakukan
penimbunan atau menahan stok yang dapat menyebabkan kelangkaan maupun kenaikan
harga.
Apabila terdapat upaya spekulan, Kapolri memerintahkan untuk
dilakukan penegakkan hukum secara prosedural, namun jangan sampai mengganggu
distribusi dan ketersediaan pangan di lapangan.
"Begitu juga dengan BBM, lakukan koordinasi dengan
Pertamina, Pemerintah Daerah dan stakeholder guna memastikan ketersedian stok
BBM, serta pastikan berbagai layanan Pertamina yang disiapkan dapat melayani
masyarakat dengan baik," kata Kapolri.
Sementara itu Kapolres Mimika mengatakan, 826 personel
gabungan yang dilibatkan dalam Operasi Lilin 2022 di Mimika terdiri dari personel
Polres, TNI, Instansi terkait, Pemerintah, dan Mitra Kamtibmas Polres Mimika.
Pengamanan dilakukan bersifat stasioner di tempat ibadah
seperti gereja maupun tim yang mobile, begitu juga pola pengamanan ada yang
terbuka dan ada yang tertutup untuk mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan yang
tidak diinginkan terjadi.
"Kita harapkan dengan operasi lilin ini pelaksanaan
perayaan Natal 2022 maupun Tahun Baru 2023 bisa terlaksana dengan baik,”
ujarnya.
Wartawan : Acik
Editor : Jimmy
0 komentar:
Posting Komentar