![]() |
Perwakilan ibu-ibu penghuni perumahan Hope saat bernegosiasi dengan anggota Polres Mimika (Foto:salampapua.com/Acik) |
SALAM PAPUA (TIMIKA) – Sejumlah ibu rumah tangga yang mendiami Perumahan Hope di Jalan Cenderawasih Jalur SP2, tepatnya kompleks di belakang BTS Timika, Papua Tengah, melakukan aksi pemalangan jalan di depan gerbang masuk Perumahan Hope, Kamis (9/3/2023).
Aksi ini dilakukan lantaran hingga saat ini warga yang
mendiami perumahan khusus keluarga Karyawan PT Freeport Indonesia (PTFI) tersebut
belum menikmati air bersih. Selain itu, seluruh pengurus dan manajemen Hope Serikat
yang telah dipercayakan oleh PTFI tidak serius mengawas atau mengontrol keluhan
penghuninya.
“Kami ini warga yang tinggal di dalam perumahan Hope. Kami
lakukan aksi palang lorong ini sebagai bentuk aspirasi. Kami sudah keluhkan hal
ini sejak lama. Saya sudah minta persediaan air bersih, tapi hal itu tidak
direspon. Air yang kami gunakan saat ini sangat-sangat tidak bersih. Kami juga
mau supaya sama dengan penghuni perumahan yang di Kuala Kencana, karena mereka
bisa nikmati air bersih,” ungkap Firsa Lokobal yang mewakili ibu-ibu lain
sebagai penghuni Perumahan Hope.
Firsa mengaku bahwa adanya Perumahan Hope tentunya merupakan
salah satu program yang sangat luar biasa bagus dari PT Freeport Indonesia.
Perumhan Hope menjadi adalah 'Wajah PTFI yang ada di dalam wilayah kota yang
harus diperhatikan serius oleh manajemennya’.
“Intinya kami sudah pernah keluhkan saat diskusi bersama
manajemen Hope. Tulisan di spanduk sengaja kami pasang ke arah dalam perumahan,
karena ini masalah internal kami dengan manajemen Hope,” ujar Firda.
Pantauan salampapua.com, lorong masuk perumahan Hope
dipalang menggunakan balok dengan spanduk yang dibentang bertuliskan bahwa Bapak-Bapak
Tim Hope Manajemen, SPSI, SBSI, SPMP segera bertemu dengan Manajemen PTFI untuk
mendapat solusi terkait keluhan kami di Perumahan Hope, segera lanjutkan
program perumahan Hope sesuai MoU untuk membantu Karyawan PTFI yang ingin
memiliki rumah, segera pasokan air bersih untuk keluarga besar PTFI di
Perumahan Hope, Perumahan Hope adalah wajah PTFI dalam kota harus diperhatikan
dengan serius oleh manajemen.
Hingga pukul 16.14 WIT, aksi pemalangan berakhir setelah
adanya negosiasi bersama aparat kepolisian Polres Mimika yang merespon.
Wartawan : Acik
Editor : Jimmy
0 komentar:
Posting Komentar