![]() |
Smelter PTFI JIIPE Gresik 2019 (Foto:Istimewa) |
Kontrak ini mencakup pengerjaan proyek pembangunan smelter
berkapasitas 1,7 juta ton konsentrat per tahun, serta fasilitas Precious Metal
Refinery (PMR) di kawasan Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE), Gresik,
Jawa Timur.
“Penandatanganan kontrak ini menegaskan komitmen PTFI untuk
membangun smelter sesuai dengan kesepakatan divestasi tahun 2018. Di tengah
berbagai tantangan pandemi Covid-19 yang dialami Indonesia dan seluruh pihak
yang terlibat dalam proyek ini, kami terus melakukan penyesuaian agar kami
dapat terus bekerja sambil tetap mengedepankan kesehatan dan keselamatan
seluruh tenaga kerja serta masyarakat di sekitar area kerja,” ujar Presiden
Direktur PTFI, Tony Wenas dalam rilis yang diterima Salam Papua di Timika,
Kamis (15/7/2021).
Penandatanganan kontrak kerja sama dilakukan oleh Direktur
PT Chiyoda International Indonesia, Naoto Tachibana dan Presiden Direktur PTFI,
Tony Wenas, disaksikan secara virtual oleh Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Ridwan Djamaluddin, Chief Executive
Officer (CEO) MIND ID, Orias Petrus Moedak, President & Chief Financial
Officer (CFO) Freeport-McMoRan, Kathleen Quirk, Chairman Chiyoda Corporation,
Masakazu Sakakida, dan Chiyoda Corporation President, Masaji Santo.
Direktur PT Chiyoda International Indonesia, Naoto Tachibana
juga menegaskan komitmennya untuk ikut berkontribusi bagi Indonesia melalui
pembangunan Smelter Manyar.
Naoto berharap, pengalaman dan kepemimpinan Chiyoda sebagai
salah satu perusahaan terkemuka di dunia akan membantu mewujudkan tujuan optimalisasi
hilirisasi nasional.
”Penandatanganan kontrak ini menandai teguhnya komitmen PT
Chiyoda International Indonesia untuk turut berkontribusi bagi bangsa dan
negara Indonesia. Kami akan melakukan yang terbaik, memastikan proyek ini dapat
kami selesaikan tepat waktu,” ungkap Naoto.
Sebelumnya, penandatanganan kontrak kerja sama EPC ini
sempat tertunda selama beberapa bulan akibat pandemi Covid-19. Meski demikian, pengerjaan
EPC di JIIPE terus berjalan, termasuk pengadaan barang long lead item,
stripping, dan penyiapan area laydown untuk peralatan dan material konstruksi.
Selain itu, persiapan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 pun
tengah dilakukan di lapangan bagi para pekerja konstruksi.
Vaksinasi akan dilakukan secara bertahap dan diproyeksikan
akan membutuhkan sekitar 40 ribu dosis vaksin Covid-19.
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi
dan Sumber Daya, Mineral Ridwan Djamaluddin menyambut baik penandatanganan kontrak
antara kedua belah pihak tersebut.
“Penandatanganan ini menjadi energi positif di tengah
berbagai tantangan yang sedang Indonesia hadapi. Pemerintah melalui Kementerian
ESDM mendorong akselerasi dari proyek ini, dan akan terus bekerja sama dengan
PTFI untuk membantu memastikan pengerjaan proyek ini dapat diselesaikan tepat
waktu,” ujar Ridwan. (YOSEFINA)
0 komentar:
Posting Komentar