![]() |
Serah terima 50 tabung oksigen hasil konversi oksigen industri menjadi oksigen medis, kepada pihak RSUD Mimika (kiri) dan 50 tabung oksigen kepada pihak RSMM (kanan) (Foto:Istimewa) |
SAPA (TIMIKA) – PT. Freeport Indonesia (PTFI) sukses melakukan konversi oksigen industri menjadi oksigen medis di Oxygen Plan yang berada di Kuala Kencana, Kabupaten Mimika.
Sebanyak 100 tabung ukuran 7 liter untuk Rumah Sakit Mitra
Masyarakat (RSMM) dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mimika diserahkan pihak PTFI
kepada pihak Rumah Sakit untuk kebutuhan perawatan pasien Covid-19, pada Jumat
dan Sabtu, (30-31/7/2021) di 32BR Warehouse LIP, Kuala Kencana.
Penyerahan bantuan 100 tabung oksigen diserahkan secara simbolis
oleh Dani Hamdani dari divisi Supply Chain Management (SCM) mewakili manajemen
PTFI kepada Direktur RSMM, dr Joni Ribo Tandisau,SpB-KBD, dan Kepala Bidang
Pelayanan RSUD Timika, dr. Yuliana, disaksikan oleh Manager External Affair
Corporate Communication PTFI, Kerry Yarangga, di 32BR Warehouse LIP Kuala
Kencana.
“Bantuan ini merupakan salah satu bentuk komitmen PTFI dalam
rangka membantu penanganan Covid-19 di Kabupaten Mimika. Medical oxygen ini
diproduksi di pabrik gas di LIP Kuala Kencana, merupakan bagian dari komitmen
perusahaan kepada masyarakat di Timika,” kata Dani Hamdani dalam sambutannya.
![]() |
Tabung Oksigen ukuran 7 meter kubik yang berisi oksigen hasil konversi oksgen industry menjadi oksigen medis (Foto:Istimewa) |
Yang berbeda kali ini yaitu oksigen medis yang diproduksi di pabrik gas PTFI sebelumnya merupakan pabrik oksigen untuk keperluan industri untuk mensuplai keperluan operasional PTFI. Merubah oksigen industri menjadi oksigen medis ini berbeda dengan memproduksi oksigen untuk keperluan industri.
“Lebih complicated karena ada fungsi-fungsi kontrol yang
harus diawasi ketat hingga menjadi gas medis tersebut,” ungkap Dani.
Selanjutnya Direktur RSMM, dr Joni Ribo Tandisau,SpB-KBD
dalam sambutannya menyampaikan, bantuan oksigen ini sangat bermanfaat untuk
RSMM di saat pandemi ini untuk perawatan pasien Covid-19. Pihaknya mengakui
bahwa RSMM sejak pandemi mangalami sangat kekurangan stok oksigen.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada pihak Freeport atas
bantuan oksigen yang membantu untuk menunjang perawatan kepada pasien Covid-19
yang sedang meningkat saat ini,” tutur Joni.
Sementara itu, dari pihak RSUD Timika yang diwakili Kepala
Bidang Pelayanan, dr. Yuliana berharap dukungan oksigen tersebut dapat
dilakukan secara berkesinambungan dalam kondisi peningkatan pasien covid-19 di
Mimika saat ini.
“Sebelumnya kami telah menerima bantuan Tabung dari PTFI
sebanyak 50 tabung pada sekitar pertengahan Juli 2021 dan mendapat tambahan 10
unit Oxygen Concentrator dari PTFI. Hari ini kami mendapat kembali bantuan
pengisian oksigen yang diproduksi di Kuala Kencana. Kami mengharapkan dukungan
ini akan berkesinambungan selagi peningkatan pasien Covid-19 di Kabupaten
Mimika yang meningkat tajam,” ungkap dr. Yuliana.
![]() |
Mesin generator pengisian oksigen di Pabrik Gas LIP Kuala Kencana milik PT. Freeport Indonesia (Foto:Istimewa) |
Manager External Affair Corporate Communication PTFI, Kerry Yarangga mengatakan, semua proses penyerahan bantuan oksigen telah dikoordinasikan PTFI bersama Dinas Kesehatan Mimika oleh PTFI.
Penyerahan oksigen hasil konversi dari pabrik oksigen PTFI
adalah batch kedua, sebelumnya telah diserahkan enam tabung kepada pihak RSMM.
Enam tabung tersebut adalah produk hasil konversi oksigen industri menjadi
oksigen medis oleh PTFI.
“PTFI cukup bangga bisa mengambil bagian dan membantu
apalagi ini sifatnya kemanusiaan. Karena ini bukan sekedar pekerjaan biasa bagi
PTFI, tetapi ini pekerjaan yang berkaitan dengan kemanusiaan, ungkap Kerry. (Acik)
0 komentar:
Posting Komentar