SALAM PAPUA (TIMIKA) - Sebanyak 313  siswa dari tiga jurusan di SMKN 3 Kesehatan, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah dinyatakan lulus 100 persen.

Usai menerima amplop kelulusan, ratusan siswa langsung merayakannya di halaman sekolah yang terletak di Jalan Cenderawasih itu. Meski demikian, ratusan siswa SMKN 3 tetap melakukan aksi saling coret-coret seragam menggunakan pilox dan spidol.

"Jumlah siswa yang lulus sebanyak 313 terdiri dari jurusan Asisten Keperawatan sebanyak 149, Teknologi Laboratorium 76 dan Farmasi Klinis sebanyak 88 siswa," ungkap Kepsek SMKN 3 Kesehatan, Maria M Bala usai membagi amplop kelulusan yang diterima oleh orang tua siswa.

Maria mengatakan, seluruh siswa telah diimbau untuk tidak mencoret seragam dan melakukan konvoi. Seluruh siswa hanya diizinkan untuk merayakannya di dalam halaman sekolah hingga pukul 14.00 WIT. Dengan demikian, ketika siswa-siswi melakukan konvoi setalah pukul 14.00 WIT, maka itu merupakan tanggung jawab orang tua.

"Sejak kemarin saya sudah tegaskan supaya tidak boleh lakukan aksi coret-coret dan konvoi. Saya hanya izinkan mereka foto-foto bersama dan nyanyi-nyanyi bersama di halaman sekolah sampai pukul 14.00 WIT. Saya juga sudah ingatkan ke semua orang tua, agar pastikan anak-anaknya sudah ada di rumah setelah pukul 14.00 WIT," ujarnya.

Dijelaskan, SMKN 3 Kesehatan tahun ini  tidak menentukan kategori siswa dengan nilai tertinggi, tapi lebih mengutamakan pencapaian prestasi yang dinilai dari semester I yang didorong melalui peningkatan nilai.

Penerapan kurikulum merdeka khusus merdeka belajar telah diterapkan sejak 2023 di semua kelas, dan akan menerapkan kurikulum merdeka sepenuhnya di tahun ajaran baru.

"Saat ini kami masih kurikulum K13, tapi prinsip merdeka belajarnya sudah diterapkan sejak tahun lalu," ujarnya.

Penulis: Acik

Editor: Sianturi