SALAM PAPUA (TIMIKA) – Gubernur Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa, secara resmi melepas 370 atlet Kontingen Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Papua Tengah yang akan berlaga di ajang Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VIII di Nusa Tenggara Barat.

Acara pelepasan berlangsung di Graha Eme Neme Yauware, Timika, Selasa (22/7/2025), dan turut dihadiri Bupati Deiyai, Bupati Paniai, jajaran OPD Kabupaten Mimika, serta ratusan penggiat Induk Organisasi Olahraga (Inorga).

Dalam sambutannya, Gubernur Meki menyampaikan bahwa Papua Tengah adalah jantung Tanah Papua, dan pengiriman 370 atlet ini menjadi kebanggaan tersendiri karena tidak semua daerah di Papua mampu mengirimkan kontingen sebesar itu.

“Hari ini kita lepas tim terbaik dari negeri ini. Jumlah kontingen yang kita kirimkan membuktikan komitmen dan kesiapan Papua Tengah untuk tampil di kancah nasional,” tegas Meki.

Ia menekankan, keikutsertaan dalam FORNAS merupakan simbol kuat bahwa Papua Tengah adalah daerah yang aman, damai, dan aktif membangun dari berbagai sektor, termasuk olahraga rekreasi.

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat. Prestasi ini menunjukkan bahwa Papua Tengah jauh dari konflik dan siap bersaing dengan daerah lain di tingkat nasional,” tambahnya.

Gubernur juga menyampaikan doa dan harapannya agar seluruh atlet bisa membawa pulang prestasi membanggakan.

“Doa kami menyertai perjalanan kalian. Kita semua berharap, tim kembali dengan membawa hasil terbaik, dan nanti akan dilakukan pembubaran panitia sebagai penutup,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua KORMI Papua Tengah, Johannes Rettob, menjelaskan bahwa meski semula direncanakan digelar Festival Olahraga Masyarakat Lokal (FORMEL), namun dengan pertimbangan bersama, KORMI Papua Tengah langsung memutuskan untuk mengikuti FORNAS VIII.

“Proses seleksi cukup panjang, dan yang diberangkatkan adalah atlet-atlet terbaik dari Papua Tengah,” jelas Johannes.

Ia menambahkan, dari 91 Inorga yang tergabung dalam KORMI Nasional, Papua Tengah mengirimkan 25 Inorga untuk mengikuti berbagai cabang olahraga rekreasi.

“FORNAS ini bukan hanya kompetisi, tetapi juga ruang rekreasi masyarakat lintas usia. Dari anak-anak hingga lansia bisa ikut, karena KORMI memang mendorong olahraga yang menyenangkan dan menyehatkan,” ungkapnya.

Johannes juga berpesan kepada seluruh kontingen untuk tetap menjaga kekompakan selama berada di arena pertandingan, serta saling mendukung antaranggota tim.

Penulis: Evita

Editor: Sianturi