SALAM PAPUA (TIMIKA) - Pj Sekretaris Daerah Mimika
Petrus Yumte menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Mimika akan mengurangi
anggaran perjalanan Dinas dan akan dialihkan untuk kepentingan masyarakat seperti
untuk biaya siswa anak-anak Papua yang kuliah di luar daerah, program
kesejahteraan guru dan juga untuk Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) Orang Asli Papua
(OAP).
Hal tersebut disampaikan oleh Pj Sekda Mimika saat ditemui
wartawan usai memimpin apel pagi di Pelataran Kantor Pusat Pemerintahan
Kabupaten Mimika, Senin (7/8/2023).
Saat ditanya soal berapa hasil rasionalisasi anggaran
perjalanan dinas, Pj Sekda menyampaikan dia belum mendapatkan hasilnya.
"(Data sementara) belum ada, (kira-kira bisa berhemat
berapa) belum tahu, tapi ada satu atau dua OPD yang usul Rp 1 Milyar, Rp 2
Milyar, itu kita pangkas semua," ungkapnya.
Kendati demikian, menurut Petrus, Organisasi Perangkat
Daerah (OPD) yang mengusulkan perjalanan dinas juga tidak sepenuhnya salah.
"Jadi teman-teman OPD ini tidak salah juga karena
mereka mau supaya pegawai bisa bergerak, tetapi kebutuhan itu mungkin bisa
dikesampingkan dulu, ada hal lain yang lebih dibutuhkan,” jelasnya.
Petrus berharap kebijakan rasionalisasi anggaran perjalanan
dinas dapat terus dilakukan oleh Pemkab Mimika.
"Perjalanan dinas itu penting, tetapi porsinya harus
diperhatikan supaya jangan lebih besar dari kegiatan masyarakat yang kita
(Pemkab Mimika) harus diperhatikan," tutupnya.
Wartawan: Evita
Editor: Jimmy