SALAM PAPUA (TIMIKA) - Kapendam XVII/Cenderawasih,
Kolonel Kav Herman Taryaman,S.I.P,M.H tidak
membenarkan informasi yang menyebutkan bahwa pelaku penganiayaan terhadap warga
sipil di Kampung Poumako Timika adalah anggota TNI.
Dalam rilisnya pada pukul 22.28 WIT, Kamis (3/8/2023),
Kolonel Kav Herman Taryaman menyampaikan tidak benar terkait beredarnya
informasi telah terjadi penganiayaan yang dilakukan oleh anggota TNI terhadap
salah seorang warga sipil di Kampung Poumako, Distrik Mimika Timur, Kabupaten
Mimika, yang menyebabkan warga sipil tersebut meninggal dunia.
“Saya Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman
Taryaman,S.I.P,M.H menyampaikan bahwa informasi di atas tidak benar,”
ungkapnya.
Dia mengungkapkan, saat ini aparat keamanan, baik TNI maupun
Polri sedang melakukan proses penyelidikan. Apabila terbukti adanya
keterlibatan anggota TNI dalam kasus hilangnya nyawa orang akan diproses sesuai
aturan hukum yang berlaku.
“Kami berharap rekan-rekan media dapat bersabar, apabila ada
perkembangan dari hasil proses penyelidikan akan kami sampaikan kemudian,”
pesannya.
Di akhir rilisnya, Kolonel Herman mengimbau agar masyarakat tidak
terprovokasi dan sama-sama menjaga
situasi di Mimika agar tetap aman dan damai.
“Demikian saya sampaikan,” tutupnya.
Wartawan : Acik
Editor: Jimmy