SALAM PAPUA (TIMIKA) – Warga Timika mengaku geram melihat banyaknya pengendara sepeda motor dan mobil yang menggunakan knalpot racing.

Knalpot racing yang kerap meraung-raung saat siang ataupun malam hari sering membuat kesal warga. Bukan hanya meraung-raung, knalpot racing juga mengeluarkan suara ledakan seperti bunyi petasan.

“Saya pernah jatuh gara-gara kaget saat pulang berobat dari RSMM Caritas. Ada sepeda motor yang lewat dan tiba-tiba main gas di samping saya,” ungkap seorang warga bernama Agustina Ate kepada salampapua.com, Senin (2/10/2023).

Guru di salah satu sekolah PAUD ini mengaku bahwa di Timika bukan hanya kendaraan roda dua, tapi ada beberapa mobil juga yang menggunakan knalpot racing yang kerap menimbulkan kebisingan.

“Biar di dalam rumah, kita juga risih sekali kalau dengar bunyi-bunyian knalpot racing itu,” ujarnya.

Agustina mengaku sebagai guru, ia dan rekan-rekannya selalu memberikan edukasi sejak dini kepada anak-anak PAUD agar taat berlalulintas, mengenal rambu-rambu lalu lintas termasuk tidak menggunakan knalpot racing.

Dia berharap pihak kepolisian agar bertindak tegas kepada pengendara-pengendara yang kendaraannya menggunakan knalpot racing supaya tidak ditiru generasi berikutnya.

“Kami ajarkan ke anak-anak kami supaya hal-hal yang mengganggu atau menimbulkan kebisingan itu tidak dilakukan, karena itu merugikan orang lain. Itulah tugas kami membantu kepolisian. Makanya sebagai tindak lanjutnya kepolisian harus merazia khusus biar anak-anak kami tahu bahwa apa yang diajarkan guru-gurunya bukan main-main,” tuturnya.

Wartawan : Acik

Editor : Jimmy