SALAM PAPUA (TIMIKA) – Perang antar dua kelompok warga di
Distrik Kwamki Narama kembali bergejolak. Konflik yang dipicu kasus
perselingkuhan ini kembali memanas setelah satu orang dari kubu Dang dinyatakan
meninggal dunia.
Korban sebelumnya mengalami luka panah dan sempat menjalani
perawatan jalan. Namun, pada Minggu (28/12/2025) malam, korban kembali
dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Masyarakat (RSMM) Caritas dan dinyatakan
meninggal dunia.
“Kami belum mengantongi identitas lengkap korban. Yang
bersangkutan sudah lama terkena panah dan sempat rawat jalan. Kemarin kembali
dibawa ke RS Caritas dan dinyatakan meninggal dunia tadi malam,” ujar Kapolsek
Kwamki Narama, Ipda Yusak Sawaki, Senin (29/12/2025).
Jenazah korban saat ini disemayamkan di rumah salah satu
kepala perang (Woemum) dan direncanakan akan dikremasi.
Pasca meninggalnya korban, dua kelompok warga yang terlibat
konflik, yakni kelompok Dang dan kelompok Newegaleng, kembali melakukan aksi
saling serang. Bentrokan terjadi di sejumlah titik, antara lain di Jembatan
Aspal, Jembatan Kayu, dan Jalur 1.
“Di lokasi tersebut terjadi aksi saling lepas panah.
Masing-masing kelompok menggunakan tameng dari papan dan triplek,” jelasnya.
Aparat kepolisian masih terus melakukan pemantauan dan
pengamanan guna mencegah konflik meluas serta menjaga situasi keamanan di
wilayah tersebut.
Penulis: Acik
Editor: Sianturi

