SALAM PAPUA (TIMIKA) – PT Freeport Indonesia (PTFI)
turut mengambil bagian dalam kegiatan Exhibition and Job Fair 2023 Provinsi
Papua Tengah yang diselenggarakan di Kabupaten Mimika, tepatnya di halaman
hotel Horison Ultima Timika, pada tanggal 7-9 November 2023.
Di samping turut mengambil bagian dengan membuka stand dalam
menerima lamaran kerja para pencari kerja (Pencaker) di Kabupaten Mimika pada
kegiatan yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Papua Tengah melalui Dinas
Ketenagakerjaan, Transmigrasi, Energi dan Sumber Daya Mineral (Disnakertrans
& ESDM) tersebut, PTFI juga memberi bantuan berupa 1.500 kotak makanan kepada
para Pencaker yang berbondong-bondong datang menyerbu halaman hotel Horison
Ultima Timika, tempat diselenggarakannya kegiatan tersebut.
Technical Expert External PTFI, Kerry Yarangga mewakili
manajemen PTFI memberi apresiasi atas inisiatif yang baik sekali dari Pemprov
Papua Tengah karena semua berharap preferred sectors memiliki sense yang sama
dengan pemerintah berkaitan dengan penanganan masalah pengangguran.
“Kan Mimika ini banyak dengan industri dan sedikit-banyak
memberikan peluang bagi Pencaker untuk bisa melihat peluang-peluang kerja di
Mimika secara khusus dan juga di Papua Tengah, jadi kegiatan ini baik sekali,”
ujarnya.
Kerry mengatakan bahwa PTFI turut berpartisipasi pada
kegiatan Exhibition and Job Fair 2023 Papua Tengah ini selama 3 hari, 7-9
November 2023, baik dalam hal membuka stand untuk menerima para Pencaker yang
datang maupun dalam bentuk memberi bantuan berupa 1.500 kotak makanan kepada
para Pencaker yang datang.
“Posisi PTFI di kegiatan ini memang ada bantuan yang
bersifat inkind (dalam bentuk barang) yang diberikan kepada panitia berupa 1.500
kotak makanan, yang dibagi 700 kotak untuk hari pertama serta 400 kotak untuk hari
kedua dan ketiga. Keikutsertaan PTFI juga ada dalam bentuk stand booth, di mana
di situ PTFI memberikan kesempatan bagi para Pencaker untuk bisa mengakses
melalui aplikasi yang berisi peluang-peluang kerja yang dibuka di PTFI,”
ungkapnya.
Sementara itu, Dia juga mengimbau kepada semua pihak agar
tidak tertipu oleh pihak-pihak tertentu yang meminta imbalan berupa uang untuk rekrutmen
tenaga kerja di PTFI.
“Kami juga hendak sampaikan kepada semua pihak bahwa PTFI dalam
hal perekrutan tenaga kerja selalu menggunakan online system dan tidak melalui
pihak ketiga atau pihak manapun. Sehingga jika ada pihak-pihak tertentu yang
menawarkan rekrutmen pekerjaan di PTFI dengan cara meminta berupa uang bayaran,
agar tidak direspon atau diikuti, pasti itu penipuan,” tegasnya.
Saat ditanya terkait kemungkinan tenaga kerja dari Papua yang
bisa direkrut untuk bekerja di proyek Smelter PTFI di Gresik, Jawa Timur, Kerry
mengungkapkan bahwa semua tergantung kebutuhan tenaga kerja dari user PTFI itu
sendiri. Dalam hal ini user yang dimaksud adalah divisi PTFI support untuk
wilayah kerja di PTFI di beberapa daerah di Indonesia.
Dalam rekrutmen kita (PTFI) itu pada dasarnya mengikuti pola
rekrutmen sesuai kebutuhan user di semua area kerja PTFI, baik di Jakarta, Jayapura,
Mimika, bahkan di area kerja yang menjadi tanggungjawab PTFI termasuk pembangunan
Smelter di Gresik.
Penulis/Editor: Jimmy