SALAM PAPUA (NABIRE) – Gubernur Provinsi Papua Tengah, Meki Nawipa, secara resmi membuka Kejuaraan Daerah (Kejurda) Bola Voli Piala Gubernur Cup I Tahun 2025, yang digelar di Bandara Lama Nabire, Selasa (21/10/2025).

Turnamen perdana ini diikuti oleh tim bola voli dari delapan kabupaten di wilayah Papua Tengah, yakni Deiyai, Paniai, Intan Jaya, Puncak, Nabire, Mimika, Dogiyai, dan Puncak Jaya.

Dalam sambutannya, Gubernur Meki Nawipa menyampaikan apresiasi kepada PBVSI Papua Tengah, panitia penyelenggara, serta seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan olahraga bergengsi tersebut.

“Kegiatan ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi wadah untuk mempererat kebersamaan, persaudaraan, dan semangat persatuan generasi muda Papua Tengah,” ujar Meki Nawipa.

Gubernur menekankan pentingnya nilai sportivitas dan disiplin dalam setiap pertandingan, karena nilai-nilai tersebut sejalan dengan semangat membangun Papua Tengah sebagai provinsi baru yang masih terus berbenah.

“Provinsi ini baru. Kita semua masih berjuang dari nol. Tidak ada gedung olahraga megah, tapi hari ini kita bisa berkumpul di sini. Ini bukti semangat dan kerja keras kita sebagai perintis, bukan pewaris,” tegasnya.

Meki Nawipa menambahkan, melalui turnamen seperti Gubernur Cup, pemerintah berkomitmen untuk mencari dan membina atlet-atlet muda potensial agar dapat berprestasi di tingkat nasional hingga internasional.

“Kejurda ini bukan hanya soal juara, tapi bagaimana membangun mental, teknik, dan profesionalisme atlet,” ungkap mantan Bupati Paniai itu.

Selain itu, Gubernur juga mengingatkan seluruh suporter dan masyarakat agar menjaga ketertiban selama turnamen berlangsung serta tidak mudah terprovokasi.

“Sportivitas tidak hanya untuk pemain, tapi juga untuk penonton. Mari tunjukkan bahwa atlet dan masyarakat Papua Tengah mampu menjaga kehormatan lewat sikap profesional,” pesannya.

Di akhir sambutan, Gubernur Nawipa menyebut turnamen ini sebagai momentum kebangkitan olahraga di Papua Tengah, sekaligus memperkuat solidaritas generasi muda lintas kabupaten.

“Bersatu, berjuang, dan jadikan olahraga sebagai sarana membangun semangat kebersamaan demi Papua Tengah yang maju dan berdaya saing,” pungkasnya.

Penulis: Elias Douw

Editor: Sianturi