SALAM PAPUA (TIMIKA) – Yayasan Pemberdayaan Masyarakat
Amungme dan Kamoro (YPMAK) melakukan kunjungan monitoring dan evaluasi (monev)
ke Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Salatiga, Jawa Tengah, Kamis
(28/8/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Deputi Monitoring dan Evaluasi
YPMAK, Fransiskus Xaverius Wanmang, mengingatkan mahasiswa penerima beasiswa
agar memanfaatkan kesempatan studi dengan sebaik-baiknya. Ia menegaskan,
mahasiswa harus giat belajar dan menyelesaikan kuliah tepat waktu.
“Kuliah santai-santai segera perbaiki. Di Timika sudah
banyak perubahan, jadi tingkatkan kemampuan diri agar setelah selesai kuliah
bisa pulang dan bersaing,” pesannya dalam rilis yang diterima Salam Papua,
Jumat (29/8/2025).
Ia menambahkan, YPMAK di bawah kepemimpinan baru berkomitmen
mendorong peningkatan kualitas penerima beasiswa, baik akademik maupun
non-akademik. Mahasiswa diwajibkan mencapai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK)
minimal 2,75–3,00 dengan masa studi 4–5 tahun.
“Kurangi kegiatan yang tidak penting, fokus belajar agar
bisa meraih gelar sarjana tepat waktu,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Kealumnian
UKSW, Prof. Yafet Y. W. Rissy, menyatakan dukungan penuh terhadap program
beasiswa YPMAK. Ia menegaskan, kampusnya berkomitmen mendidik dan mendampingi
mahasiswa Papua asal Mimika hingga lulus.
“Kirim anak-anak lagi, kami akan didik dan latih mereka
dengan hati,” ujarnya.
Saat ini, tercatat sebanyak 28 mahasiswa penerima beasiswa
YPMAK sedang menempuh pendidikan di UKSW Salatiga.
Penulis: Evita
Editor: Sianturi