SALAM PAPUA (TIMIKA) – Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK), pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia, bersama Yayasan Bina Teruna Indonesia Bumi Cenderawasih (Binterbusih) resmi menandatangani perjanjian kerja sama di Semarang, Selasa (27/8/2025).

Penandatanganan dilakukan oleh Ketua Pengurus YPMAK, Dr. Leonardus Tumuka, dan Ketua Pengurus Yayasan Binterbusih, Paskalis Abner. Kerja sama ini berfokus pada pengembangan dan pembinaan sumber daya manusia, khususnya bagi penerima beasiswa yang berasal dari lima kampung, yakni Nawaripi, Nayaro, Tipuka, Ayuka, dan Koperapoka.

Dr. Leonardus Tumuka menegaskan, melalui kerja sama ini program beasiswa untuk putra-putri dari lima kampung tersebut akan mencakup semua jenjang pendidikan, mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi.

“YPMAK perlu melakukan intervensi agar kualitas pendidikan di lima kampung meningkat. Hanya dengan pendidikan yang baik kita bisa mengubah masa depan generasi,” ujarnya dalam rilis yang diterima Salampapua.com, Kamis (28/8/2025).

Ia menjelaskan, pembinaan teknis akan dilakukan oleh Yayasan Binterbusih, sementara pendanaan akan disalurkan YPMAK melalui Yayasan Pendidikan Kamoro Bangkit.

Sementara itu, Ketua Yayasan Binterbusih, Paskalis Abner, menyampaikan bahwa pihaknya selama beberapa tahun terakhir telah mendampingi mahasiswa penerima beasiswa YPMAK dari lima kampung tersebut.

“Kerja sama ini semakin mempertegas komitmen YPMAK dan Yayasan Binterbusih dalam meningkatkan kualitas SDM penerima beasiswa, khususnya di wilayah Jawa dan Bali,” ungkapnya.

Penulis: Evita

Editor: Sianturi