SALAM PAPUA (TIMIKA)- Calf raises adalah latihan yang
dilakukan dengan cara mengangkat tumit dari lantai hingga berdiri di ujung jari
kaki. Gerakan ini bermanfaat untuk memperkuat otot betis dan meningkatkan
stabilitas tubuh.
Latihan calf raises bermanfaat tidak hanya bagi atlet,
tetapi juga bagi pekerja kantoran, pemula olahraga, hingga lansia yang ingin
menjaga kekuatan kaki. Otot betis yang kuat berperan penting dalam menunjang
berbagai aktivitas harian, seperti berjalan, menaiki tangga, melompat, hingga
menjaga keseimbangan saat berdiri.
Meskipun gerakannya terlihat sederhana, teknik yang benar
sangat penting agar manfaat calf raises bisa dirasakan secara optimal dan
risiko cedera dapat dihindari.
Manfaat Calf Raises
Rutin melakukan calf raises bisa memberikan manfaat berikut
ini:
1. Menguatkan otot betis
Calf raises melatih dua otot utama di betis, yaitu
gastrocnemius dan soleus. Dengan latihan teratur, otot betis menjadi lebih
kuat, kencang, dan stabil dalam menopang tubuh. Kekuatan ini juga membantu Anda
bergerak lebih efisien saat berjalan, berlari, atau menaiki tangga.
2. Memperbaiki postur tubuh
Gerakan mengangkat tumit saat calf raises membantu melatih
keseimbangan dan koordinasi otot kaki. Latihan ini dapat memperkuat otot-otot
penopang tubuh bagian bawah, sehingga postur tubuh menjadi lebih tegak dan
proporsional. Selain itu, stabilitas yang meningkat juga membantu mencegah
posisi tubuh bungkuk saat berdiri lama.
3. Meningkatkan performa olahraga
Calf raises sangat bermanfaat bagi pelari, pesepak bola,
penari, hingga atlet basket. Kekuatan otot betis yang meningkat akan mendukung
kecepatan, loncatan, serta daya dorong kaki. Dengan demikian, performa olahraga
jadi lebih optimal dan risiko cedera pun berkurang.
4. Mencegah kram dan cedera otot
Latihan otot kaki ini membantu memperlancar aliran darah ke
otot betis dan pergelangan kaki, sehingga otot lebih lentur dan tidak mudah
tegang. Rutin melakukannya dapat menurunkan risiko kram otot, terutama setelah
beraktivitas berat. Selain itu, kekuatan otot yang baik membantu menjaga sendi
dari cedera saat bergerak cepat.
5. Mendukung penurunan berat badan
Walaupun termasuk latihan ringan, calf raises tetap membantu
membakar kalori, terutama jika dilakukan secara konsisten. Gerakan ini juga
bisa menjadi bagian dari rutinitas latihan kaki yang mendukung penurunan berat
badan. Bila dilakukan bersamaan dengan latihan lain, manfaat pembakarannya akan
semakin optimal.
Cara Melakukan Calf Raises dengan Benar
Agar manfaat calf raises bisa dirasakan secara maksimal dan
risiko cedera dapat diminimalkan, penting untuk melakukan gerakannya dengan
teknik yang tepat. Berikut langkah-langkah yang bisa Anda ikuti:
Berdirilah tegak dengan posisi kaki selebar bahu, lalu
letakkan tangan di sisi tubuh atau berpegangan pada kursi untuk menjaga
keseimbangan. Angkat tumit secara perlahan hingga tubuh bertumpu pada ujung
jari kaki, lalu tahan posisi ini selama 2–3 detik agar otot betis bekerja
maksimal.
Turunkan tumit kembali ke posisi semula secara perlahan
untuk melatih kontrol otot dengan baik. Ulangi gerakan sebanyak 10–15 kali per
set, dan lakukan 2–3 set sesuai kemampuan tubuh Anda.
Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, lakukan gerakan
secara perlahan dan hindari terburu-buru. Pastikan punggung tetap lurus, otot
perut ikut aktif, dan pernapasan berlangsung normal selama latihan. Anda juga
bisa melakukan calf raises di lantai datar atau di anak tangga dan menggunakan
dumbbell untuk menambah tingkat kesulitan.
Hindari gerakan yang terlalu cepat dan posisi tubuh yang
tidak stabil saat melakukan calf raises. Pastikan juga otot perut tetap aktif
agar tubuh lebih seimbang dan latihan berjalan dengan aman. (Alodokter)
Editor: Sianturi