SALAM PAPUA (TIMIKA) – Korban jiwa akibat perang antar kelompok Dang dan Newegalen di Distrik Kwamki Narama, Kabupaten Mimika, kembali bertambah. Hingga Senin (29/12/2025) sore, total korban meninggal dunia tercatat sebanyak sembilan orang.

Kapolsek Kwamki Narama, Ipda Yusak Sawaki, menjelaskan bahwa dari total korban tersebut, lima orang berasal dari kubu Dang, sementara empat orang dari kubu Newegalen.

Penambahan korban jiwa terjadi setelah Dinus Kiwak dinyatakan meninggal dunia pada Minggu malam (28/12/2025) di RSMM Caritas. Kematian korban memicu emosi kedua kelompok, sehingga aksi saling serang kembali berlanjut.

“Jenazah Dinus Kiwak sudah dikremasi, namun konflik kembali pecah dan mengakibatkan dua orang dari kubu Dang meninggal dunia akibat terkena panah,” ujar Ipda Yusak saat dikonfirmasi.

Ia menambahkan, aksi saling serang berhasil diredam aparat keamanan sekitar pukul 18.11 WIT. Meski kedua kelompok telah menarik diri dari lokasi bentrokan, aparat tetap melakukan patroli untuk mencegah konflik susulan.

“Saat aparat masuk, kedua kelompok melarikan diri. Kami berharap dua korban hari ini menjadi yang terakhir dan kedua belah pihak dapat segera berdamai,” tegasnya.

Aparat keamanan terus bersiaga dan mengimbau seluruh pihak agar menahan diri demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Distrik Kwamki Narama.

Penulis: Acik

Editor: Sianturi