SALAM PAPUA (TIMIKA) – BPJS Ketenagakerjaan Papua Mimika secara resmi menyerahkan kartu kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan kepada para pedagang Pasar Orang Asli Papua (OAP) di Pasar Sentral Timika, Senin (29/12/2025).

Penyerahan kartu kepesertaan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (CSR) PT Kuala Pelabuhan Indonesia (KPI) sebagai bentuk kepedulian terhadap perlindungan sosial ketenagakerjaan bagi masyarakat Orang Asli Papua.

Program tersebut sejalan dengan Surat Edaran Bupati Mimika Nomor 022 Tahun 2025 tentang Tanggung Jawab Sosial (CSR) kepada pekerja rentan untuk masyarakat lokal Orang Asli Papua (OAP).

Melalui program ini, sebanyak 3.500 pekerja rentan mendapatkan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan selama empat bulan, yang mencakup Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).

Sebagian penerima manfaat merupakan pedagang di Pasar Sentral Timika yang didaftarkan melalui kerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mimika. Selain itu, program ini juga menjangkau pekerja rentan lainnya, seperti petani, nelayan, pekebun, dan penjual pinang di wilayah Mimika.

Dengan terdaftarnya para pedagang Pasar OAP sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan, mereka memperoleh perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan yang diharapkan dapat memberikan rasa aman serta meningkatkan kesejahteraan dalam menjalankan aktivitas usaha sehari-hari.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Papua Mimika, Rudyanto Panjaitan, menyampaikan apresiasi kepada PT Kuala Pelabuhan Indonesia atas sinergi dan kepeduliannya dalam mendukung perluasan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan, khususnya bagi pekerja sektor informal Orang Asli Papua.

“Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat, terutama pedagang dan pekerja rentan di Mimika,” ujarnya.

Para pedagang penerima manfaat pun menyambut baik penyerahan kartu kepesertaan tersebut dan mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan. Mereka mengaku merasa lebih terlindungi dan tenang dalam menjalankan aktivitas perdagangan.

Melalui kolaborasi antara BPJS Ketenagakerjaan Papua Mimika dan PT Kuala Pelabuhan Indonesia, diharapkan semakin banyak masyarakat, khususnya Orang Asli Papua, yang memperoleh akses terhadap perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. (BPJS Ketenagakerjaan Papua Kabupaten Mimika)

Editor: Sianturi