SALAM PAPUA (TIMIKA)– Masyarakat Kampung Piligom di Distrik Jila, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, menyambut dengan antusias pembangunan Lapangan Terbang (Lapter) Noema. Mereka berharap infrastruktur ini menjadi solusi bagi keterisolasian wilayah dan mendorong percepatan pembangunan yang selama ini sangat terbatas

Tokoh perempuan Kampung Piligom, Eana Uwamang, menyatakan rasa syukurnya atas kehadiran Lapter Noema. Ia berharap pembangunan ini menjadi langkah awal untuk menghadirkan berbagai fasilitas dasar yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

“Kami sangat berharap Lapter Noema dapat menjadi sarana untuk mendorong pembangunan di kampung kami,” ujarnya, Sabtu (17/5/2025).

Eana juga menyoroti keterbatasan layanan pendidikan di kampung tersebut. Saat ini, fasilitas pendidikan hanya tersedia hingga tingkat Sekolah Dasar (SD). Anak-anak harus berjalan kaki cukup jauh ke pusat distrik untuk melanjutkan ke jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP).

“Kami berharap pemerintah bisa membangun SMP di Kampung Piligom agar anak-anak tidak harus berjalan kaki jauh ke Jila,” tambahnya.

Senada dengan itu, tokoh masyarakat Jila, John Uwamang, menyampaikan bahwa kehadiran jalur udara diharapkan mempermudah Pemerintah Kabupaten Mimika membuka akses darat antar kampung di wilayah Distrik Jila, yang selama ini masih terhalang hutan lebat.

“Akses jalan ke kampung-kampung masih sangat sulit. Dengan adanya Lapter ini, kami berharap pemerintah juga membuka jalan darat ke seluruh wilayah kampung,” ungkap John.

Sebagai informasi, penerbangan perdana dari dan menuju Lapter Noema dijadwalkan berlangsung pada bulan Juni 2025.

Penulis; Evita

Editor: Sianturi