SALAM PAPUA (TIMIKA)- Manfaat permen karet yang paling
terkenal ialah membuat napas menjadi lebih segar. Namun, manfaat lainnya juga
bisa Anda rasakan, terutama jika permen karet dipilih dan dikunyah dengan
tepat.
Mengunyah permen karet disebut memiliki beragam manfaat bagi
kesehatan. Namun, manfaat permen karet ini tidak berlaku untuk semua jenis
permen karet, ya. Permen karet yang baik untuk kesehatan adalah permen karet
bebas gula. Permen karet dikatakan bebas gula jika kadar gula di dalamnya
kurang dari 0,5 gram.
Mengunyah permen karet yang mengandung gula atau zat aditif
lain dalam jumlah berlebihan, seperti BHT (Butylated hydroxytoluene), aspartam,
dan titanium dioksida, sebaiknya dibatasi karena bisa berdampak buruk terhadap
kesehatan.
Beragam Manfaat Permen Karet
Permen karet adalah permen yang dirancang untuk dikunyah,
bukan untuk ditelan. Mengunyah permen karet, terutama permen karet bebas gula,
disebut bisa memberikan beragam manfaat bagi kesehatan, antara lain:
1. Membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut
Permen karet yang bebas gula bermanfaat untuk menjaga
kesehatan gigi dan mulut. Berbagai riset menunjukkan bahwa orang yang rutin
mengunyah permen karet bebas gula terlihat memiliki risiko yang lebih rendah
untuk mengalami gigi berlubang.
Saat mengunyah permen karet, produksi air liur akan
meningkat sehingga bisa membantu membersihkan gigi dan mulut dari bakteri dan
sisa-sisa makanan.
Namun, perlu diingat juga bahwa permen karet tidak dapat
menggantikan fungsi dari menyikat gigi, ya. Untuk menjaga kesehatan serta
kebersihan gigi dan mulut, Anda juga perlu rutin menyikat gigi 2 kali sehari
dan menggunakan dental floss.
2. Membantu menurunkan berat badan
Permen karet juga bisa membantu mengurangi rasa lapar dan
membuat nafsu makan lebih terkontrol, serta mengurangi keinginan untuk ngemil
atau makan secara berlebih. Ini menjadikan manfaat permen karet baik untuk
membantu mengontrol atau menurunkan berat badan.
Meski demikian, untuk memperoleh berat badan ideal, Anda
tidak bisa hanya mengandalkan permen karet. Anda juga perlu melakukan cara
lain, seperti menjaga pola makan tetap sehat, minum air putih setidaknya 8
gelas sehari, dan berolahraga secara rutin.
3. Mencegah infeksi telinga pada anak
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang
mengunyah permen karet dengan kandungan xylitol memiliki risiko yang lebih
rendah untuk terkena infeksi telinga. Ini diduga karena kebiasaan mengunyah
permen karet bisa membuat rahang anak menjadi lebih kuat, serta melapangkan
tuba eustachius dan liang telinga anak.
Meski demikian, manfaat permen karet yang satu ini masih
terus diteliti lebih lanjut.
4. Mengencangkan otot wajah
Kebiasaan mengunyah permen diduga bisa membantu
mengencangkan otot-otot wajah. Namun, ini bukan berarti permen karet bisa
membuat bentuk wajah Anda menjadi tirus seketika. Hal ini karena bentuk wajah
umumnya dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti faktor genetik dan berat badan.
Selain beberapa manfaat di atas, permen karet juga disebut
dapat membantu melancarkan proses pemulihan dan pencernaan pada pasien yang
baru menjalani operasi pada saluran cerna, misalnya operasi usus buntu.
5. Mengurangi stres
Suatu riset menunjukkan bahwa permen karet bisa membantu
mengatasi stres. Dalam riset tersebut disebutkan bahwa orang yang mengunyah
permen karet ketika sedang merasa cemas dan stres, misalnya ketika menghadapi
ujian, akan menjadi lebih tenang dan bisa konsentrasi dengan lebih baik.
Pasalnya, aktivitas mengunyah permen karet dapat membantu
menurunkan hormon stres, seperti kortisol.
Meski demikian, jika stres yang Anda alami tak kunjung
teratasi dengan mengunyah permen karet, cobalah cara lainnya, misalnya melatih
pernapasan, melakukan relaksasi, atau bermeditasi.
Cermat Memilih Permen Karet
Meski mengunyah permen karet bisa membawa banyak manfaat,
ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat Anda hendak mengunyahnya. Hal
pertama terkait kandungan gula di dalamnya.
Mengunyah permen karet yang mengandung gula tinggi sebaiknya
dihindari. Bukannya membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut, permen karet
bergula justru bisa menyebabkan kerusakan gigi.
Permen karet yang mengandung pemanis buatan, seperti
aspartam, juga sebaiknya dibatasi atau dihindari. Pasalnya, asupan aspartam
berlebihan bisa memicu munculnya berbagai keluhan, seperti sakit kepala,
pusing, perut kembung, dan mual.
Selain memperhatikan kandungan gulanya, Anda juga perlu
memperhatikan seberapa sering Anda mengunyah permen karet. Hindarilah terlalu
banyak atau sering mengunyah permen karet karena bisa menyebabkan Anda
mengalami masalah kesehatan tertentu, seperti diabetes, sakit gigi, dan nyeri
rahang.
Itulah berbagai informasi seputar manfaat permen karet dan
risikonya. Selain dengan mengunyah permen karet, ingatlah untuk selalu
memelihara kesehatan gigi dan mulut dengan rutin menyikat gigi 2 kali sehari
dan memeriksakan diri ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali. (Alodokter)
Editor: Sianturi

