SALAM PAPUA (TIMIKA) - Waanal Brothers FC (WBFC) Papua
Tengah kembali menang atas Persekabpas Pasuruan dengan skor 1-0 pada putaran
kedua Grup D Liga Nusantara musim 2025/2026 yang berlangsung di Lapangan Thor,
Surabaya, Selasa (30/12/2025).
Pantauan salampapua.com pada tayangan secara langsung
melalui Channel Youtube iLeagueTV kedua tim saling serang, hingga adanya
tambahan waktu 1 menit pada babak pertama, dan kesempatan tendangan bebas
diberikan kepada Persekabpas Pasuruan, namun kiper WBFC dengan sigap menangkap
bola.
Hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda babak pertama
berakhir, kedua tim tetap tidak dapat mencetak gol.
Babak kedua mulai berjalan, hingga pada menit ke-47 M.
Bahari Kurniawan (11) berhasil mencetak gol ke gawang lawan setelah menerima
umpan cantik yang dilepas dari kaki kiri Sampari (16), sehingga mengubah skor
1-0 untuk WBFC.
Tekan terus diberikan kedua tim dalam pertandingan di babak
kedua, hingga pada menit ke-58 Persekabpas Pasuruan kembali mendapat kesempatan
tendangan bebas. Namun WBFC dapat memberikan tekanan kepada Persekabpas
Pasuruan, bahkan WBFC memberikan serangan balik tepat di mulut gawang
Persekabpas Pasuruan.
Persekabpas Pasuruan terus mendapat kesempatan tendangan
bebas di babak kedua namun tidak dapat dimaksimalkan menjadi gol. Dan hingga
wasit meniupkan peluit panjang tanda babak kedua berakhir, skor tetap bertahan
1-0, kemenangan didapatkan oleh WBFC.
Sementara itu, Manager WBFC Papua Tengah, Ray Manurung,
kepada Salampapua.com mengaku bersyukur atas kemenangan yang kembali diraih
timnya. Ia berharap para pemain dapat terus menemukan kembali permainan terbaik
mereka dan bangkit pada enam laga sisa kompetisi.
“Kita harapkan anak-anak terus menemukan permainan asli kita
dan terus bangkit dari enam pertandingan sisa. Dan memang spesial hari ini,
anak-anak sangat termotivasi untuk memberikan permainan terbaik bagi Opung
Mami, karena hari ini bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Opung Mami,” ujarnya.
Ray menambahkan, motivasi tinggi para pemain hari ini juga
dilandasi oleh rasa cinta terhadap Almarhumah Opung Mami. Hal tersebut,
menurutnya, menjadi energi positif bagi tim sehingga ia merasa sangat bersyukur
dan memuji Tuhan.
“Dengan peringatan ini, saya berharap bisa menjadi titik
balik bagi semuanya,” katanya.
Pada kesempatan itu, Ray juga menyampaikan ucapan Selamat
Natal dan menjelang Tahun Baru kepada seluruh pendukung WBFC, khususnya
masyarakat di Kabupaten Mimika.
“Selamat Natal dan jelang Tahun Baru untuk seluruh pendukung
WBFC, masyarakat Kabupaten Mimika, terutama yang ada di Kampung Waa Banti,
keluarga kami di Mile 32, serta seluruh pendukung WBFC di mana pun berada,”
tuturnya.
Ia pun memohon dukungan penuh dari seluruh suporter agar
WBFC dapat terus melaju pada enam pertandingan tersisa ke depan.
“Anak-anak sudah mulai kembali ke permainan aslinya dan ini
harus dipertahankan bahkan ditingkatkan. Memang ada beberapa pemain inti yang
cedera, seperti Ruben yang kemungkinan tidak bisa bermain sampai akhir
kompetisi,” terangnya.
Meski demikian, Ray menegaskan hal tersebut bukan menjadi
kendala besar karena WBFC masih memiliki banyak pemain potensial, baik senior
maupun pemain muda. Ia juga menyinggung kembalinya Yanto Basna ke lapangan.
“Kita masih punya banyak pemain potensial. Yanto Basna juga
sudah bisa kembali bermain dan semoga ke depan bisa lebih baik lagi,”
pungkasnya.
“WBFC menarik. Tuhan memberkati,” imbuh Ray.
Penulis: Evita
Editor: Sianturi


